Mentari Pgi telah bersinar , Menyinari pagii ku yang indah dan cerah hari ini , seperti biasanya ATIVITAS yang ku lakukan pada setiap hari minggu ini adalah bersepedah ria bersama teman-teman ku , ke sekitar alun-alun yang ada di daerah ku , embun pagi yang menyapa ku dengan lembut membuat hati ku tentram dan nyaman , roda sepedah terus berputar menuju tempat yang ku tuju saat ini , sesampainya aku di alun-alun di daerah ku , dan beristirah sejenak dengan ke dua sahabat ku (Dera & Vivi) setelah aku beristirahat ku lanjutkan jalan-jalan bersama mereka , aku dan kedua teman ku(Dera & Vivi) melihat-lihat ada beberapa boneka yang di jual di sana yang bagus dan lucu-lucu , ingin sekali aku membelinya tetapi aku harus berfikir 2x untuk membeli boneka itu .
Aku Terlahir bukan dari keluarga yang kaya dan konglomerat , aku terlahir hanya dari keluarga yang pas-pasan , maka dari itu jika aku ingin membeli sesuatu aku tidak tega untuk meminta kepada orang tua ku , tapi aku bahagia walau aku bukan di lahirkan dari keluarga yang berkecukupan karna aku mempunyai Orangtua yang lengkap dan Keluarga yang Harmonis , kembali lagi ke Aku dan teman-teman ku , Aku dan teman ku hanya melihat saja dan sejenak untuk melangkahkan kaki ku ke tempat yang berbeda , aku dan teman ku berinisiatif untuk pulang , di saat aku memulai untuk mengayuh sepedah ku lalu ada sesosok seorang lelaki tampan , berkulit putih , berbadan sispeck , dan tinggi menepuk bahu ku dari belakang , tentu saja saya sangat reflex dan kaget sekali , dan di hanya mengajak ku berkenalan
"hay... apakah saya boleh tau nama mu siapa ??"
"hemmm... nama ku Mega ?? ada apa ya ? " uajar ku
"ohh .. kenalkan nama ku Rio ! " ujarnya mengulurkan tangan
"oh..ya salam kenal saja dari ku " jawab ku
"boleh aku minta nomer handpone mu ?" mintanya
"emm... buat apa ?" tanya ku
"buat biar lebih dekan saja " ujarnya
" oh ya sudah silahkan .." jawab ku
aku segera saja memberikan nomer handpone ku dan ia pun lalu menyatatnya di ponsel
saya sangat senang sekaligus deg-degan
setelah kita berkenalan lalu kami berdua berpisah untuk pergi ke juan masing-masing
setelah sesampainya di rumah , aku langsung membersihkan diri (MANDI) dari keringat ku yang bau :D dan setelah mandi aku membantu ibu ku untuk masak , dan setalah masak aku istirahat dan berbaring di kasur tepatnya di kamar tidur ku ku nyalahkan ponsel ku dan terlihat ada satu pesan baru yang bertuliskan 1 kata sapaan "HAY" dan ku balas "SIAPA INI ? " dan dia menjawab "ini saya RIO" saat ku baca pesan itu aku sangat senag dan senyum-senyum sendiri seperti orang yang
stres heheh , ku tanya dia bersekolah dmna , dan ternyata sekolah kita berdekatan sekali , Rio itu siswa SMA dan saya siswi SMK
dan pesan singkat (SMS) ini berlanjut ...
dan hubungan kami semakin dekat , dan kami pun sering pulang sekolah bersama dan sering melewati hari-hari yang menyenangkan bersama Rio
Bell pulang sekolah pun telah berbunyi dan aku melangkahkan kaki ku untuk menuju gerbang keluar , seperti biasanya Rio selalu menunggu di depan gerbang dan dan aku di antar pulang oleh Rio , dan ia pun meminta ku untuk pergi jalan-jalan sejenak untuk merefres otak yang penat akan pelajaran MATEMATIKA tadi , ok aku pun setuju dan Rio mengajaku untuk pergi ke suatu tempat yang indah akan pemandangan nya , dan yang aku kaget sekali dia bilang sesuatu kepada ku , aku sengguh-sungguh amat tidak menyangka dia mengatakan "APAKAH KAU MAU MENJADI PACAR KU ?" aku bingung harus menjawab apa ? jantung ku sejenak berhenti dan mulut ku tiba-tiba bisu , aku jawab dengan perasaan yang amat ingin meledak + deg-degan "TOLONG BERI AKU WAKTU UNTUK BERFIKIR" ujar ku
"ia sudah bila itu memang ingin mu aku bisa mengerti" jawabnya
Hari pun sudang mulai sore dan matahari pun akan tenggelam meninggalkan sinarnya yang cerah , aku dan Rio pun segera bergegas untuk pulang , sesampainya aku di rumah , aku lalu memasuki kamar ku lalu aku pun masih mengingat-ngingat perkataannya tadi , rasanya bahagia sekali dan tidak menyangka aku di tembak oleh pria setampan Rio .
seminggu pun berlalu saatnya aku menjawab pertanyaan Rio minggu kemarin, lalu aku di ajak ngedatte oleh nya , dan ternyata dia sangat menunggu jawaban dari ku dan aku pun menjawabnya
"ia Rio aku mau ko menjadi pacar mu " jawabku
"Trimakasih Mega aku sangat puas sekali tentang jawaban dari mu "
kita ber'2 menjalin hubungan sebagaimna seperti layaknya seorang kekasih
tepatnya tanggal 08 February 2006 jam 07.00 malam di cafe .
2 minggu lagi adalah hari UJIAN NASIONAL dan aku harus lebih fokos untuk belajar, balajar dan belajar , kita ber2 menyepakati untuk tudak berhubungan baik melalu pesan singkat (SMS) , melalu chat di facebook,twitter.
dan kita jga sepakat bila nilai aku terbagus di sekolah Rio pun berjanji untuk memberi ku Hadiah yang amat sepesial , dan sebalik nya aku .
tanggal 22 february 2006 UJIAN NASIONAL
Ujian nasional pun telah berlalu dan 3 lagi acara perpisahaan di sekolah .
kurang lebih 1 minggu tidak ada kabar dari Rio sepucuk SMS pun tak ada untuk ku .
Acara perpisahan sekolah pun telah berlangsung di sekolah ku lalu , pak kepala sekolah ku pun akan membaca kan siswa yang mendapatkan nilaiterbaik di sekolah ku , penguman pun berlanjut , dan sangat terkejutnya aku aku mendapatkan nilai terbaik , aku mendapatkan sebuah penghargaan dari guru ku
tak sabar aku ingin menangih janji Rio kpada ku
aku segara menelfon ny dan ia pun akan segera menuju sekolah ku dan membawa kejutan itu ,
2 jam aku menunggunya dan Rio pun belum datang jga , aku menelfon nya handpone nya tidak aktif aku sangat khawatir sekali , karena jarak sekolah ku dan dia agak jauh , lalu temanya Rio yang bernama Andi tiba-tiba menelfon ku dengan suara cemas lalu dia memberikan kabar duka pada ku bahwa Rio pun telah tiada dia kecelakan sebuah motor di jalan saat dia menuju ke sekolah ku sekarang Rio ada di RS. Ananda , dan aku pun segera menuju RS ternyata dia sudah tiada lagi , hati ku sangat terpukul mendengar kabar itu tapi apa daya aku hanya bisa terdiam dan menerima kenyataan ini .
Tiba lah pristiwa yang membuat dada ku sesak , pemakaman Rio pun dilaksanakan pada jam 2 tepatnya hari selasa aku pun ikut ke pemakaman .
selesai pemakaman Andi memberi ku setangkai bunga mawar dan cincin yang di titip kan oleh Rio kepada andi sebelum dia pergi .
Dan sampai sekarang aku masih menyimpanya dan mengenangnya .
pesan : setiap orang pasti mengalami pertemuan dan perpisahan maka sayangilah orng yang menyayangi kita dengan tulus dan jangan sia" kan orang trsebut karna KESEMPATAN tidak akan datang untuk yang ke 2 kalinya
karya : Dewi mayangsarii (no coppy paste)
.jpg)
